Setelah dua tahun bersama-sama dalam satu lingkaran,
akhirnya kami punya waktu untuk rihlah ke luar kota. Kesempatan yang benar-benar
langka mengingat sulitnya mempertemukan waktu kosong di luar hari ahad. Mendadak
saja hari libur nasional kemarin dieksekusi sebagai Hari Bersama liqo kami. Tempat
yang dipilih pun merupakan sungai tak bernama yang jarang dikunjungi. Sungai itu
terletak di sebuah desa kecil di kecamatan Manuju Kabupaten Gowa. Butuh waktu sekitar
satu setengah jam naik angkot untuk mencapai desa ini. Perjalanan dilanjutkan dengan
jalan kaki sekitar 15 menit masuk hutan dan melewati pematang sawah sebelum
akhirnya sampai di tujuan.
Sungai itu mempunyai tebing yang tinggi dan licin di
beberapa bagian. Begitu tiba di sana, kami berlomba memanjat tebing dan
menceburkan diri ke kolam di bawahnya. Tapi berhubung saya kebagian tugas
dokumentasi, jadi kerjanya di belakang kamera terus. Tidak bisa bebas
bernarsis-narsis ria seperti yang lain. Langkah kaki saya mengikut ke mana saja
suara orang-orang meminta difoto. Hiks…
Puas berenang kesana kemari, acara dilanjutkan dengan paket
saling menasihati di atas bebatuan. Sangat menenangkan. Lantunan ayat Al qur’an
diapit oleh gemercik air sungai dan bunyi rerimbunan pohon bambu. Ketika
matahari sudah melewati tengah langit, acara dilanjutkan dengan shalat dhuhur
berjamaah dan makan siang. Menunya sederhana saja, berupa nasi putih, sayur,
ikan goreng super besar, sambal, semangka dan pudding coklat keju. Dengan perut
yang sudah keroncongan, menu sederhana itu bisa membuat air liur menetes. Sayang,
saya belum sempat mengabadikannya karena sudah diserbu duluan oleh orang-orang yang
kelaparan.
Rihlah ditutup dengan acara tukar kado. Mendekati pukul
5 sore, kami pamit pada warga sekitar dan pulang dalam dua kondisi : lelah sekaligus
senang. Semoga rihlah kali ini semakin memperat jalinan ukhuwah di antara kami.
Berikut
ini gambar-gambar yang sempat saya ambil. Sebenarnya ada banyak, tapi hanya
inilah yang murni gambar alam, tanpa ada manusia yang berpose di sekitarnya.
Hehehe
Dari atas tebing |