Dialah malam, kelam adalah kulitnya
Dialah kabut, samar adalah matanya
Dialah angin, desir adalah sayapnya
Dialah bayang, hitam adalah lenteranya
Dialah purnama, sepi adalah nadanya
Dialah lembah, liar adalah jiwanya
Dialah mimpi, sadar adalah mautnya
Dan waktu mulai menyeret pelan
Seperti bintang senja yang menelan siang